Featured
Dunia semakin bergerak cepat. Semakin membuat kita mudah terjebak dalam hiruk pikuk kehidupan sehari-hari, sehingga sering kali aspek paling penting dalam hidup kita, yaitu perawatan diri, menjadi terabaikan. Perawatan diri bukanlah hal yang egois, melainkan hal mendasar yang memungkinkan kita mengisi ulang, meremajakan, dan tampil sebagai diri terbaik kita dalam semua aspek kehidupan. Esensi Perawatan Diri Perawatan diri adalah pendekatan holistik untuk menjaga kesehatan fisik, mental, dan emosional seseorang. Inti dari perawatan diri terletak pada kesadaran bahwa merawat diri sendiri bukanlah sebuah kemewahan melainkan sebuah kebutuhan. Perawatan diri harus dilakukan secara menyeluruh untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Perawatan diri mencakup perawatan fisik, mental, emosional, sosial dan spiritual. 1. Perawatan fisik Perawatan secara fisik mencakup aktivitas yang meningkatkan kesejahteraan fisik. Ini termasuk olahraga teratur, diet seimbang, tidur
- Get link
- Other Apps
Berjuang
Yang telah saya pelajari selama lebih dari tigapuluh tahun hidup saya adalah bahwa tidak ada sesuatu yang mudah dalam hidup ini. Segala sesuatu yang kita inginkan harus kita raih dengan penuh perjuangan. Dan tidak semua yang kita inginkan dapat kita raih, meskipun kita sudah berjuang jungkir balik. Segala sesuatunya tidak mudah, tidak ada yang mudah, kecuali (maaf) kentut. Itu pun kadang-kadang susah.
Seperti saat ini. Rasanya saya sudah berjuang sepenuh hati untuk mengalahkan rasa kantuk yang kerap menyerang di jam-jam sekarang. Saya udah bolak balik ke toilet, saya udah minum kopi, saya udah ngemil biskuit, ngemut permen, tapi teteup aja sang kantuk nan bandel masih berjaya menguasai mata saya.
Popular Posts
Online dating: worth trying or worth leaving?
- Get link
- Other Apps
Comments
memang butuh pengorbanan... walau kadang dapat dengan mudah digapai hasilnya tanpa banyak pengorbanan..
berjuang....
memang harus sepenuh hati walau kadang dengan keraguan kita dapat menggapainya.
berjuang...
memang harus sampai titik darah penghabisan walau belum sampai berdarah kita sudah dapat menikmatinya.
berjuang...
melawan kantuk dengan segala daya upaya dan jerih payah walau ada hal mudah untuk mengusirnya...
coba bayangkan...
saat kantuk tiba.. bayangkan ada berita yang mengagetkan seprti kekasih yang kita cintai dan tidak kita relakan kepergiannya datang menyusul ke KL untuk menemui kita...tiba - tiba hadir disisi kita... atau yang lebih ekstrim lagi ada berita ortu kita masuk rumah sakit dalam kondisi parah sedangkan kita masih di negeri orang dengan ketiadaan dana untuk pulang... namun ini merupakan seolah olah kesempatan terakhir kita bertemu dengannya..
oh... bayangkan...saya rasa hilang rasa kantuk itu atau...
ini cuma mimpi karena ternyata kita sudah tertidur akibat gak bisa nahan kantuk... he...he...he...