Skip to main content

Featured

KITCHEN CORNER: Kitchen Sink Set

Kitchen sink set on Amazon Kitchen Sink Set 304 Stainless Steel Nano Raindance Waterfall Sink Home Sink Vegetable Basin Single Sink Workstation Sink With Pull-Out Faucet, Pressurized Cup Washer1(31.5 * 17.7 * 7.9inch) About this item ✔【High Quality Material】This waterfall kitchen sink is newly listed. It is made of high quality SUS304 grade stainless steel with excellent hardness and durability. The kitchen sink is treated with nano-coating, which is rust-resistant, durable and long-lasting. It wipes clean and is easy to maintain. It is very easy to clean and offers long-lasting performance you can trust. ✔【360° Pull-out Faucet / Sink Waterfall Design】With the 360° pull-out faucet and its three spray modes, cleaning dishes and vegetables has never been easier. This faucet is perfect for a variety of usage scenarios in the kitchen. The innovative sink waterfall design is a game changer! It not only gives your kitchen a modern and innovative look but also makes it easier to clean veget

Doa

“Semoga kalian semua menjadi anak-anak yang berbakti kepada orang tua, berguna bagi nusa, bangsa dan agama”. Ini adalah sekelumit doa yang selalu saya dengar setiap upacara bendera senin pagi waku saya duduk dibangku SD dulu.

“Yuk kita sama-sama berdoa buat Bonnie, supaya dia jadi anak yang soleh dan punya masa depan yang cerah”. Kurang lebih, kalau saya tidak salah (kejadiannya sudah lama sekali), seperti itulah doa yang diucapkan oleh Uwa waktu acara selamatan sunatan teman saya, Bonnie, 24 tahun yang lalu.

Secara tidak sengaja, saya pernah dengar orang tua teman saya berdoa seperti ini, “Ya Tuhan, saya tidak ingin anak saya hanya seperti saya, saya ingin dia menjadi orang besar, bisa sekolah setinggi-tingginya dan sukses dalam pekerjaan” (sinetron banget yaa haha..).

Anehnya, saya belum pernah mendengar doa yang bunyinya seperti ini “mudah-mudahan saya/anak saya/cucu saya/kekasih saya menjadi orang yang bahagia”. Coba ingat-ingat deh, pernah ngga kita berdoa agar kita atau seseorang menjadi orang yang bahagia? Saya pribadi rasanya belum pernah. Belakangan ini, doa yang sering saya ucapkan tidak jauh dari minta ampunan atas dosa, minta dibukakan pintu rizki, minta didekatkan jodoh saya ;-) bisa membahagiakan orang tua saya, dan sebagainya. Seingat saya, saya belum pernah berdoa agar saya bisa jadi orang yang bahagia.

Kenapa ya? Apa karena kita sering beranggapan kalau kita sukses, punya karir yang menjanjikan, rumah dan mobil mewah lantas kita bahagia? Memang sih, setiap orang pasti mau dapet semua itu, kita ngga usah munafik deh.
Tapi kalau cuma itu yang kita jadikan parameter untuk mengukur kebahagiaan seseorang, apa ngga terlalu dangkal?

Misalnya gini, kita tinggal dirumah yang mewah banget, tapi cuma sendirian, ga ada orang lain (yaa kecuali pembantu sama tukang kebun deh), terus ga punya shoulder to cry on, apa nanti kita ga akan mati terbunuh sepi?

Jadi rasanya ga salah deh, kalau kita tambahkan item ‘jadi orang bahagia’ ditengah doa yang kita ucapkan selain item-item standar diatas.

Mudah-mudahan aja kita bisa benar-benar bahagia. Semoga yaa

Comments

Popular Posts