Skip to main content

Featured

GARIS IMAJINER: SEJAUH MANA KITA PERLU BATASAN

Kita manusia, tidak bisa lepas dari peran kita sebagai makhluk individu dan makhluk sosial, baik dalam kehidupan keluarga maupun masyarakat luas. Terlepas dari peran apa pun yang kita mainkan dalam hidup ini, sangat penting bagi kita untuk menentukan batasan dalam berhubungan dengan orang lain, bahkan termasuk dengan keluarga dan sanak saudara sendiri.   Garis imajiner yang bernama batasan itu, walaupun tidak kasat mata, memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk identitas, memfasilitasi pertumbuhan, dan menciptakan keseimbangan dalam kehidupan kita.   Batasan membantu kita memahami siapa diri kita sebagai individu. Garis tersebut menandai perbedaan antara apa yang kita anggap sebagai bagian dari diri kita dan apa yang bukan. Misalnya, batasan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi membantu kita mempertahankan keseimbangan yang sehat antara karier dan kebutuhan pribadi kita.   Tanpa batasan yang jelas, mudah bagi identitas kita untuk kabur. Ini dapat mengarah pada k

sepatu baruku

Di dalam bis, saya menatap sepatu baru saya dengan takjub. Tidak manis, tidak keperempuan-perempuanan, tapi sangat nyaman. Yup, nyaman sekali. Tanpa hak tinggi, yang bikin nyeri kaki (well, I'm not high heels type)Nyangkrem-nya (Sorry, I couldn't find the most suitable term for this word in Bahasa or English) pas banget di kaki saya. Enak dibawa lari apalagi jalan. Sudah terbukti tadi waktu saya ngejar bis ini di depan halte Tosari.

But..tunggu dulu, keknya ada yang kurang deh. Ya ya kaos kaki, saya lupa pake kaos kaki. I should wear socks! Besok mesti pake kaos kaki nih.

Comments

Tatz Sutrisno said…
nyangkrem = membalut..mememeluk ?? analogi...hehehe....
gak penting niy comment gua

Popular Posts