Skip to main content

Featured

Exploring the Versatile Functionality of Car Side Awnings

Car side awning, source: Amazon.com Motorhome RV Awning                            Find  Front awning windbreak  on Amazon.com Car side awnings have become increasingly popular among outdoor enthusiasts, campers, and adventurers due to their versatility and convenience. These awnings attach to the side of a vehicle, providing shade and shelter in various outdoor settings. Let's delve into the multifunctional aspects of car side awnings and how they enhance outdoor experiences. 1. Shade and Shelter The primary function of a car side awning is to provide shade and shelter. Whether you're camping in the wilderness, picnicking at a park, or enjoying a day at the beach, these awnings offer a refuge from the sun, rain, or wind. They extend easily from the side of your vehicle, creating an instant canopy to relax under. 2. Outdoor Cooking Car side awnings can transform your vehicle into a makeshift outdoor kitchen. With the addition of accessories like side panels, mosquito nets, or e

YOU’LL NEVER KNOW

YOU’LL NEVER KNOW! Pake huruf capital semua ya. Itu penegasan dari temen saya yang tadi sore udah nelpon pada saat yang tepat banget…yak pada saat saya sedang tidur he..he..tadinya saya males banget ngangkatnya tapi begitu saya denger suaranya yang empuk langsung seger deh mata saya :p

Intronya gini:
“eh ini gue Fulan”
“hei..pa kabar?”
“lu gi tidur yak?”
“iya…hehe..”
“gak produktif amat!”
“embeerr…ujan tau disini”
Dan selama 51 menit 49 detik ke depan, dia pun jadi temen diskusi saya yang cerewet (talkative menurut dia sih) but truly relieving :p

Ada apa dengan YOU’LL NEVER KNOW yang pake huruf capital semua itu?? Intinya kita gak akan pernah tau apa yang akan terjadi di depan, apa yang akan terjadi dalam perjalanan dan pencarian kita. Yup, life is all about a quest and journey. Ada pencarian dan perjalanan untuk mencapai a big goal, a final one, dalam hidup kita. Kita bisa aja setting up a final goal, apapun tujuan itu, tapi kita ngga serta merta dapat meraih tujuan yang besar itu tanpa melalui step-step yang kecil, kita ngga bisa langsung mencapai puncak tangga tanpa harus melewati anak tangga-anak tangga yang ada di bawahnya. Melewati dua atau lebih anak tangga sekali langkah memang enak, kita bisa cepet sampe tujuan, bagus juga kalo emang kita bisa, tapi itu melelahkan dan gak semua orang bisa punya langkah selebar itu. Jadi gak ada salahnya kita ambil one little step at a time sampe akhirnya kita bisa sampe ke puncak tangga, ke final goal. Kita ngga pernah tau apa yang akan terjadi pada saat kita melangkah itu, YOU’LL NEVER KNOW bahwa langkah kita yang kecil itu akan membawa kita ke tujuan besar tadi.

Kita memang perlu punya standard, tapi kita juga harus fleksibel, jangan terlalu membatasi diri dengan standard yang kita bakukan itu. Dengan demikian kita akan lebih ringan dan leluasa dalam bergerak, dalam pencarian dan perjalanan kita menuju big goal tadi. YOU’LL NEVER KNOW pada saat kita melangkah diluar kebakuan tadi justru akan membawa kita ke pintu yang tepat. Kalopun itu salah dan mengakibatkan banyak waktu yang terbuang (rasanya terbuang bukan term yang tepat yaa..hhmmm mungkin tepatnya waktu yang kita butuhkan), kita anggap aja itu biaya yang harus kita bayarkan, ngga ada yang gratis di dunia ini man, it always costs something. Gak ada salahnya juga kita mengalami banyak hal, bukankah itu akan membuat kita semakin tumbuh dan berkembang? Semakin memperkaya hidup kita? Paling tidak, kita mendapat pembelajaran, coz life is all about a learning process as well. YOU’LL NEVER KNOW bahwa itu akan membuat kita semakin kuat dan wise yang dapat jadi modal untuk meraih tujuan yang udah kita sett up. Kita ngga bisa ngarepin hadiah di depan kan!? Hadiah itu selalu disediakan setelah suatu lomba atau pertandingan rasanya. Jadi kita jangan terlalu mengharapkan segala yang bagus-bagus ada di depan sebelum kita melangkah kemana-mana.

Emang tadi ngomongin apaan sih, sampe keliatannya dalem gitu!? Pencarian cinta tau, pencarian Mr. Right he he..

“jangan terlalu picky, ga ada salahnya lu kenal ama preman pasar, ama orang yang ga jelas, ama orang di luar standard. Gak ada salahnya kan, cuma ga bisa di follow up aja. Siapa tau justru orang itu yang bakal bawa lu ke pintu yang tepat, ke orang yang OK kaya gue *narsis mode on* YOU’LL NEVER KNOW”.
“ya ya ya..”
“gak rahasia kan kalo (banyak) hubungan pernikahan itu berawal dari pacaran, dan pacaran berawal dari pertemanan…jadi boleh aja final goal nya pasangan hidup, tapi pencarian awalnya jangan jodoh, cukup teman aja, jadi langkah lu gak akan terlalu berat, butuh waktu banyak memang tapi itu adalah biaya yang harus dibayar..inget, nothing’s free in this world, ok.”
“bener juga siyh kata lu..”
“emang bener kok, kenal ama banyak orang bikin kita banyak temen, tapi usahain jangan cari yang rambutnya belah tengah deh, mendingan yang bejambul kaya gue aja hihi..”
“hwahaha…apa yang salah emangnya ama rambut belah tengah selain mirip belahan $@#&@&??”
“pokoknya usahain jangan, udah dulu ah, gtg, dikit lagi waktu maghrib abis nih...” Masya Allah ngobrol ampe lupa waktu.
“ok ok..tengkyu ya udah nelpon.”
“iya iya lu terima telpon dari orang yang tepat.” Hallaahhh..


*buat temen saya yang bejambul dan percaya kalo dirinya ganteng tapi sayangnya udah ga available lagi, yang saya yakin baca tulisan ini sambil ga berhenti mematut diri di monitor PC nya :p

Comments

Anonymous said…
hi, gile, lo ya , ngomongin gituan pas pagi22 buta... hihihi intinya don't judge a book from the cover, aduh cintaku.... lo penasaran kan sapa gw ... si jambul masi jomblo, boleh kenalan ga

Popular Posts